Nov 27, 2011

Penerapan Konsep Marketing mix 4p Pada Perusahaan Nestle

Pemasaran (Marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.

Pemasaran dimulai dengan pemenuhan kebutuhan manusia yang kemudian bertumbuh menjadi keinginan manusia. Contohnya, seorang manusia membutuhkan air dalam memenuhi kebutuhan dahaganya. Jika ada segelas air maka kebutuhan dahaganya akan terpenuhi. Namun manusia tidak hanya ingin memenuhi kebutuhannya namun juga ingin memenuhi keinginannya yaitu misalnya segelas air merek Aqua yang bersih dan mudah dibawa. Maka manusia ini memilih Aqua botol yang sesuai dengan kebutuhan dalam dahaga dan sesuai dengan keinginannya yang juga mudah dibawa.

Proses dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan manusia inilah yang menjadi konsep pemasaran. Mulai dari pemenuhan produk (product), penetapan harga (price), pengiriman barang (place), dan mempromosikan barang (promotion). Seseorang yang bekerja dibidang pemasaran disebut pemasar. Pemasar ini sebaiknya memiliki pengetahuan dalam konsep dan prinsip pemasaran agar kegiatan pemasaran dapat tercapai sesuai dengan kebutuhan dan keinginan manusia terutama pihak konsumen yang dituju.
Disini saya mengambil contoh pemasaran/strategi bisnis pada perusahaan Nestle.

Nesté memiliki misi untuk dikenal sebagai pemimpin dalam Gizi, Kesehatan dan Keafiatan di dunia, dipercaya oleh semua pemangku kepentingan, dan dijadikan acuan untuk kinerja keuangan dalam industrinya. Mereka percaya bahwa kepemimpinan bukan hanya soal besar kecilnya perusahaan, tapi juga soal perilaku. Mereka paham bahwa kepercayaan hanya dapat diperoleh dengan konsisten memenuhi janji-janji mereka dalam jangka panjang. Misi dan perilaku ini terangkum dalam moto sederhana, "Good Food, Good Life", yang mencerminkan keinginan lewat perusahaan mereka.

Roadmap Nestlé ditujukan untuk menciptakan keselarasan antara karyawan mereka berdasarkan sejumlah prioritas strategis terpadu untuk mempercepat tercapainya misi mereka. Misi tersebut menuntut seluruh karyawan mereka untuk memiliki inspirasi jangka panjang yang dibutuhkan untuk membangun masa depan dan aksi-aksi usaha jangka pendek, dan memberikan tingkatan kinerja yang dibutuhkan.

Keunggulan kompetitif

  • Portofolio produk dan merek yang tak tertandingi
  • Kemampuan Riset dan Pengembangan (Research & Development /R&D) yang tak tertandingi
  • Kehadiran geografis yang tak tertandingi
  • Karyawan, budaya, nilai dan sikap
Keunggulan kompetitif yang sejati dihasilkan oleh berbagai keunggulan yang sulit ditiru pada seluruh rantai nilai yang dihasilkan dalam puluhan tahun.

Ada keterkaitan erat antara produk yang bagus dan R&D yang kuat, antara kehadiran geografis yang luas dan jiwa usaha, antara karyawan yang hebat dan nilai-nilai yang kuat.
Pendorong pertumbuhan

  • Gizi, Kesehatan dan Keafiatan
  • Pasar yang berkembang dan PPP
  • Kepemimpinan luar ruang
  • Premiumisasi
Keempat area ini memberikan prospek yang baik bagi pertumbuhan. Kesemuanya dapat diterapkan di seluruh kategori kami dan di seluruh dunia.

Semua yang kami lakukan didorong oleh agenda Gizi, Kesehatan dan Keafiatan. Serta motto kami "Good Food, Good Life" yang menawarkan produk konsumsi dengan profil nutrisi terbaik dalam kategorinya
Pilar Operasional

  • Inovasi & Renovasi
  • Di mana pun, kapan pun, bagaimanapun
  • Komunikasi konsumen
  • Efisiensi operasional
Nestlé harus unggul dalam empat kompetensi inti yang saling berkaitan ini. Semuanya mendorong pengembangan produk, pembaruan dan kualitas, kinerja operasional, hubungan interaktif dengan konsumen dan pemangku kepentingan lain serta diferensiasi dari pesaing kami.

Keunggulan pada seluruh area tersebut membuat kami berorientasi pada konsumen, mampu meningkatkan kinerja pada semua aspek penting dan meraih keunggulan dalam pelaksanaan.
Mereka berusaha meraih kepemimpinan dan mendapat kepercayaan dengan memenuhi harapan konsumen yang pilihannya sehari-hari mendorong kinerja mereka, pemegang saham mereka, komunitas tempat mereka beroperasi dan harapan masyarakat secara keseluruhan. Mereka percaya nilai berkelanjutan bagi para pemegang saham hanya dapat terwujud dalam jangka panjang jika perilaku, strategi dan operasi mereka juga memberi nilai bagi masyarakat tempat mereka beroperasi, bagi mitra bisnis mereka, dan tentu saja bagi para konsumen. Mereka menyebutnya "Menciptakan manfaat Bersama (Creating Shared Value)".

Mereka berinvestasi untuk masa depan untuk memastikan keberlangsungan keuangan dan lingkungan dari kegiatan dan operasional mereka: dari segi kapasitas, teknologi, kemampuan, karyawan, merek, Riset dan Pengembangan (R&D). Tujuan mereka adalah memenuhi kebutuhan hari ini tanpa membahayakan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhannya, dan melakukannya dengan cara yang menjamin pertumbuhan laba tahun demi tahun dan timbal balik yang tinggi bagi para pemegang saham dan masyarakat pada umumnya dalam jangka panjang.

Tampilan website Nestle:





















Referensi: